12L dan alat serta API Android baru untuk layar besar Ditulis oleh Dave Burke, VP of Engineering
Ada lebih dari seperempat miliar perangkat layar besar yang menjalankan Android meliputi tablet, perangkat foldable, dan ChromeOS. Hanya dalam 12 bulan terakhir kami melihat hampir 100 juta aktivasi tablet Android baru–pertumbuhan 20% tahun-ke-tahun, sementara ChromeOS, sekarang menjadi platform desktop dengan pertumbuhan tercepat, tumbuh 92%. Kami juga melihat perangkat Foldable semakin populer, dengan pertumbuhan tahun ke tahun lebih dari 265%! Secara keseluruhan, ada lebih dari 250 juta perangkat layar besar aktif yang menjalankan Android. Dengan semua momentum ini, kami terus berinvestasi untuk menjadikan Android sebagai OS yang lebih baik di perangkat ini, bagi pengguna dan developer.
Jadi hari ini di Android Dev Summit , kami mengumumkan update fitur baru untuk Android 12 yang dibuat khusus untuk layar besar, kami menyebutnya 12L, bersama dengan API, alat, dan panduan baru untuk mempermudah pembuatan di layar besar. Kami juga membahas tentang perubahan yang kami buat pada Google Play untuk membantu pengguna menemukan aplikasi yang dioptimalkan untuk layar besar dengan lebih mudah. Baca terus untuk melihat apa yang baru untuk layar besar di Android!
Pratinjau 12L: Update fitur baru untuk layar besar
Hari ini kami menghadirkan pratinjau developer 12L , update fitur baru yang akan menjadikan Android 12 lebih baik di layar besar. Dengan pratinjau ini, Anda bisa mencoba fitur baru di layar besar, mengoptimalkan aplikasi, dan memberitahukan masukan Anda kepada kami.
Dalam 12L, kami telah menyempurnakan UI di layar besar untuk notifikasi, setelan cepat, layar kunci, ringkasan, layar utama, dan banyak lagi. Misalnya, pada layar di atas 600dp, menu notifikasi, layar kunci, dan antarmuka sistem lainnya menggunakan tata letak dua kolom baru untuk memaksimalkan area layar. Aplikasi sistem juga dioptimalkan.
Tata letak dua kolom memuat lebih banyak dan lebih mudah digunakan
Kami juga membuat multitasking lebih kuat dan intuitif - 12L menyertakan taskbar baru di layar besar sehingga pengguna bisa langsung beralih ke aplikasi favorit dengan cepat. Taskbar ini juga membuat mode split-screen dapat ditemukan dengan lebih mudah daripada sebelumnya - cukup tarik-lalu-lepas dari taskbar untuk menjalankan aplikasi dalam mode split-screen. Untuk membuat mode split-screen menjadi pengalaman yang lebih baik di Android 12 dan versi yang lebih baru, kami membantu pengguna dengan secara otomatis mengaktifkan semua aplikasi untuk masuk ke mode split-screen, terlepas dari apakah aplikasi dapat diubah ukurannya.
Tarik lalu lepas aplikasi ke mode split-screen
Terakhir, kami meningkatkan mode kompatibilitas dengan peningkatan visual dan stabilitas untuk menawarkan pengalaman letterboxing terbaik bagi pengguna dan membantu aplikasi terlihat lebih baik secara default. Kami membuat proses letterboxing mudah disesuaikan oleh produsen perangkat, mereka sekarang bisa mengatur perlakuan atau warna letterbox khusus, menyesuaikan posisi jendela inset, menerapkan sudut membulat khusus, dan banyak lagi.
Kami berencana merilis update fitur baru 12L awal tahun depan, tepat waktu untuk menghadapi gelombang tablet dan perangkat foldable Android 12 yang berikutnya. Kami sudah bekerja sama dengan mitra OEM untuk menghadirkan fitur-fitur ini ke perangkat layar besar mereka - nantikan pratinjau developer 12L yang akan segera hadir di Lenovo P12 Pro. Dengan fitur-fitur yang akan hadir ke perangkat dalam beberapa bulan mendatang, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengoptimalkan aplikasi Anda untuk layar besar.
Untuk developer, kami sangat menyarankan untuk memeriksa kinerja aplikasi Anda dalam mode layar terpisah dengan jendela berbagai ukuran. Jika Anda belum mengoptimalkan aplikasi Anda, lihat tampilannya dalam orientasi yang berbeda dan cobalah perubahan mode kompatibilitas baru jika diterapkan. Bersama dengan fitur layar besar, 12L juga menyertakan beberapa API baru untuk developer, bersama dengan API level baru. Kami sangat berhati-hati untuk tidak memunculkan perubahan yang dapat menyebabkan gangguan terhadap aplikasi Anda, jadi kami tidak akan mengharuskan aplikasi menargetkan 12L untuk memenuhi persyaratan Google Play.
Untuk memulai 12L, download image sistem dan alat Android Emulator 12L dari rilis pratinjau terbaru Android Studio. Tinjau fitur dan perubahan untuk mempelajari tentang area yang akan diuji dalam aplikasi Anda, dan lihat ringkasan pratinjau untuk linimasa dan detail rilis. Anda bisa melaporkan masalah dan membuat permintaan di sini , dan seperti biasa, kami menantikan masukan Anda!
12L juga untuk ponsel, tetapi karena sebagian besar fitur baru tidak akan terlihat di layar yang lebih kecil, untuk saat ini kami tetap berfokus pada tablet, perangkat foldable, dan perangkat ChromeOS. Nanti di pratinjau, kami berencana untuk membuka pendaftaran Android Beta untuk perangkat Pixel. Untuk detailnya, kunjungi developer.android.com/12L .
Mempermudah pembuatan untuk perangkat layar besar
Sekarang adalah saatnya mendesain aplikasi yang sangat adaptif agar cocok dengan semua layar, dan sekarang kami membuatnya semakin mudah. Untuk membantu Anda bersiap-siap menghadapi perubahan ini di OS dan Play, bersama dengan pratinjau developer, kami merilis update untuk API, alat, dan panduan kami.
Desain dengan mempertimbangkan pola layar besar
Langkah pertama untuk mendukung UI adaptif adalah mendesain aplikasi Anda agar berfungsi dengan baik di layar kecil dan besar. Kami sedang mengerjakan Panduan Desain Material baru yang akan membantu Anda menskalakan UI aplikasi Anda di semua layar. Panduan ini mencakup pola tata letak umum yang lazim di ekosistem yang akan membantu menginspirasi dan memulai upaya Anda.
Pola UI Adaptif dalam panduan Desain Material
Bangun UI responsif dengan komponen navigasi baru
Untuk memberikan pengalaman navigasi terbaik bagi pengguna, Anda harus menyediakan UI navigasi yang disesuaikan dengan Window Size Class perangkat pengguna. Pola navigasi yang direkomendasikan termasuk menggunakan menu navigasi untuk layar kecil dan rel navigasi untuk kelas perangkat berukuran sedang dan besar (600dp+). Untuk perangkat ekstra lebar, ada beberapa ide mengenai tata letak layar yang lebih besar dalam Panduan Desain Material kami yang baru dirilis seperti struktur Daftar/Detail yang dapat diimplementasikan, menggunakan SlidingPaneLayout. Lihat panduan kami tentang cara menerapkan navigasi untuk UI adaptif di Tampilan dan Compose .
Meskipun memperbarui pola navigasi dan menggunakan SlidingPaneLayout adalah cara yang sangat bagus untuk menerapkan tata letak yang dioptimalkan untuk layar besar ke aplikasi dengan fragmen, kami tahu banyak yang memiliki aplikasi berdasarkan beberapa aktivitas. Untuk aplikasi tersebut, API penyematan aktivitas baru yang dirilis di Jetpack WindowManager 1.0 beta 03 memudahkan dukungan untuk paradigma UI baru, seperti tampilan TwoPane. Kami sedang berupaya mengupdate SlidingPaneLayout untuk mendukung API tersebut - nantikan updatenya dalam beberapa bulan mendatang.
Gunakan Compose untuk mempermudah respons terhadap perubahan layar
Jetpack Compose mempermudah pembuatan untuk layar besar dan tata letak yang beragam. Jika Anda mulai mengadopsi Compose, inilah saat mengoptimalkan yang tepat untuk layar besar.
Compose adalah toolkit UI deklaratif; semua UI dijelaskan dalam kode, dan sangatlah mudah untuk membuat keputusan saat runtime tentang bagaimana ia harus menyesuaikan dengan ukuran yang tersedia. Hal ini membuat Compose sangat bagus untuk mengembangkan UI adaptif, karena sangat mudah menangani perubahan UI pada berbagai ukuran layar atau komponen. Panduan Membangun tata letak adaptif di Compose membahas dasar-dasar yang perlu Anda ketahui.
Gunakan WindowManager API untuk membangun UI responsif
Library Jetpack WindowManager menyediakan cara yang kompatibel mundur untuk bekerja dengan jendela di aplikasi Anda dan membangun UI responsif untuk semua perangkat. Inilah yang baru.
Penyematan aktivitas
Penyematan aktivitas memungkinkan Anda memanfaatkan area tampilan ekstra layar besar dengan menampilkan beberapa aktivitas sekaligus, seperti untuk pola Daftar-Detail, dan memerlukan sedikit atau tanpa pemfaktoran ulang aplikasi Anda. Anda menentukan bagaimana aplikasi menampilkan aktivitasnya—berdampingan atau ditumpuk—dengan membuat file konfigurasi XML atau membuat panggilan Jetpack WindowManager API. Sistem akan menangani sisanya, menentukan presentasi berdasarkan konfigurasi yang Anda buat.
Penyematan aktivitas bekerja dengan mulus pada perangkat foldable, menumpuk dan membuka tumpukan aktivitas saat perangkat dilipat dan dibuka. Jika aplikasi Anda menggunakan beberapa aktivitas, penyematan aktivitas bisa meningkatkan pengalaman pengguna di perangkat layar besar. Cobalah API penyematan aktivitas di Jetpack WindowManager 1.0 Beta 03 dan rilis yang lebih baru. Selengkapnya di sini .
Penyematan aktivitas dengan Jetpack WindowManager
Gunakan Window size classes untuk membantu mendeteksi ukuran jendela Anda
Window Size Classes adalah set breakpoint viewport yang disarankan bagi Anda untuk mendesain, mengembangkan, dan menguji tata letak aplikasi yang dapat diubah ukurannya. Breakpoint Window Size Class dibagi menjadi tiga kategori: kecil, sedang, dan luas. Mereka dirancang secara khusus untuk menyeimbangkan kesederhanaan tata letak dengan fleksibilitas guna mengoptimalkan aplikasi Anda untuk kasus penggunaan terunik, sekaligus merepresentasikan sebagian besar perangkat dalam ekosistem. WindowSizeClass API akan segera hadir di Jetpack WindowManager 1.1 dan akan mempermudah pembuatan UI responsif. Selengkapnya di sini .
Window Size Classes dalam Jetpack WindowManager
Membuat aplikasi Anda sadar lipatan
WindowManager juga menyediakan antarmuka API umum untuk berbagai fitur jendela, seperti lipatan dan engsel. Saat aplikasi Anda sadar lipatan, konten di jendela bisa disesuaikan untuk menghindari lipatan dan engsel, atau memanfaatkannya dan menggunakannya sebagai pemisah alami. Pelajari bagaimana Anda bisa membuat aplikasi sadar lipatan di panduan ini .
Membangun dan menguji layar besar dengan Android Studio
Perangkat Referensi
Karena aplikasi Android harus dibuat untuk merespons dan menyesuaikan dengan semua perangkat dan kategori, kami memperkenalkan Perangkat Referensi di Android Studio pada banyak alat untuk membantu Anda mendesain, mengembangkan, serta menguji UI dan tata letak. Empat perangkat referensi mewakili ponsel, layar perangkat foldable bagian dalam, tablet, dan desktop. Kami merancang ini setelah menganalisis data pasar untuk merepresentasikan perangkat populer atau segmen yang berkembang pesat. Mereka juga memungkinkan Anda untuk memastikan aplikasi bekerja di semua kombinasi breakpoint populer dengan breakpoint WindowSizeClass baru, untuk memastikan aplikasi Anda mencakup sebanyak mungkin kasus penggunaan.
Definisi Perangkat Referensi
Layout validation
Jika Anda tidak yakin dari mana harus mulai menyesuaikan UI untuk layar besar, hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan alat baru untuk mengidentifikasi potensi masalah yang memengaruhi perangkat layar besar. Di Android Studio Chipmunk , kami sedang mengerjakan alat analisis lint visual baru untuk secara proaktif menampilkan saran dan peringatan UI di Layout Validation, termasuk perangkat referensi mana yang terpengaruh.
Alat layout validation dengan class Perangkat Referensi
Resizable emulator
Untuk menguji aplikasi Anda saat runtime, kita bisa menggunakan konfigurasi resizable emulator yang hadir bersama dengan Android Studio Chipmunk . Resizable emulator memungkinkan Anda untuk dengan cepat beralih di antara empat perangkat referensi - ponsel, perangkat foldable, tablet, dan desktop. Ini memudahkan validasi tata letak pada waktu desain dan menguji perilaku saat runtime, keduanya menggunakan perangkat referensi yang sama. Untuk membuat Resizable emulator baru, gunakan Device Manager di Android Studio untuk membuat Perangkat Virtual baru dan pilih definisi perangkat Resizable dengan image sistem Android 12L (Sv2).
Resizable Android Emulator
Perubahan pada Google Play di perangkat layar besar
Untuk memudahkan pengguna menemukan pengalaman aplikasi terbaik di tablet, perangkat foldable, dan perangkat ChromeOS, kami membuat perubahan di Play untuk menyoroti aplikasi yang dioptimalkan untuk perangkat mereka.
Kami menambahkan pemeriksaan baru untuk menilai kualitas setiap aplikasi terhadap panduan kualitas aplikasi layar besar untuk memastikan bahwa kami menampilkan aplikasi terbaik di perangkat tersebut. Untuk aplikasi yang tidak dioptimalkan untuk layar besar, kami akan mulai memperingatkan pengguna perangkat layar besar dengan pemberitahuan di halaman listingan aplikasi Play Store.
Kami juga akan memperkenalkan peringkat aplikasi khusus untuk layar besar, seperti yang diumumkan awal tahun ini , sehingga pengguna dapat menilai kualitas aplikasi Anda di perangkat layar besar mereka. Perubahan ini akan hadir tahun depan, jadi kami memberikan pemberitahuan awal agar Anda bisa menyiapkan aplikasi Anda!
Selain itu, pastikan melihat postingan yang menyoroti bagaimana kami mengembangkan model bisnis kami untuk memenuhi kebutuhan developer di Google Play.
Pelajari lebih lanjut!
Untuk membantu Anda memulai pembuatan di perangkat layar besar dan perangkat foldable, Anda bisa menggunakan Tampilan atau Compose, kami siap membantu Anda! Kami meluncurkan panduan baru dan terupdate tentang cara mendukung berbagai ukuran layar baik di aplikasi baru maupun lama, cara menerapkan navigasi untuk Tampilan dan Compose, cara memanfaatkan perangkat foldable, dan banyak lagi. Lihat di bagian panduan layar besar untuk dukungan Tampilan atau di bagian panduan Compose.
Tidak ada yang lebih penting daripada kode - kami memperbarui contoh berikut untuk mendukung UI responsif:
Untuk beberapa pekerjaan praktis, lihat Mendukung perangkat foldable dan perangkat dua layar dengan codelab terupdate Jetpack WindowManager .
We are among the quickest developing non insulated flex duct providers in China. We have the office and the ability that makes our flex pipes advantageous stuff for various little, medium, and enormous scope organizations.
ReplyDeleteThese tools and apis are sure to bring a revolution in the modern tech of screens. Hair wigs Manufacturersare also making sure to adopt to modern methods.
ReplyDeleteThis blog post provided structured knowledge that was easy to digest. The step-by-step breakdown of ideas made it an excellent read.
ReplyDeletejazzcash zong sim code
If you use the browser's dev tools to tweak the speed or make Dinosaur Game endless, the dinosaur can reach extremely high scores, but there is no real ending.
ReplyDelete