Saat ini, banyak pilihan dan banyak hal bisa dipelajari saat kita mengembangkan aplikasi, baik ketika Anda menjelajahi komputasi tanpa server maupun mengelola banyak API. Dalam postingan hari ini, kami membagikan beberapa video teratas tentang semua yang baru dalam pengembangan aplikasi di Google Cloud Platform (GCP) untuk menemukan tips dan trik yang bisa Anda gunakan.


1. One Platform untuk Functions, Aplikasi, dan Containers Anda
Sesi demo ini akan memandu Anda dalam penggunaan Knative, platform berbasis Kubernetes untuk membangun dan menerapkan aplikasi tanpa server. Sesi ini membahas cara memulai penggunaan Knative untuk meraih tujuan lebih lanjut dalam fokus penulisan kode. Anda akan melihat bagaimana ia menggunakan API yang familier dari GKE, dan auto-scale serta auto-build untuk menghapus tugas dan overhead tambahan. Demo ini menunjukkan bagaimana Knative memutar container prebuilt, membangun gambar khusus, menampilkan pratinjau versi baru aplikasi, melakukan migrasi traffic ke versi tersebut, dan melakukan auto-scale untuk mencukupi pola penggunaan yang tidak terduga, selain langkah-langkah lainnya dalam pipeline pembangunan dan penerapan. Anda akan melihat pengalaman cold start, bersama dengan dasbor pemantauan yang telah dikonfigurasi sebelumnya dan bagaimana auto-termination bekerja.

Intinya: Dapatkan pemahaman mendetail tentang bagaimana platform tanpa server seperti Knative bekerja, dan bagaimana cara untuk lebih lanjut memisahkan kode dari infrastruktur yang mendasarinya.


2. Di mana Saya Harus Menjalankan Kode? Tanpa Server, Container, VM, dan Lainnya
Anda memiliki banyak pilihan kunci yang bisa diambil ketika memutuskan bagaimana dan teknologi mana yang harus diadopsi untuk memenuhi kebutuhan pengembangan aplikasi Anda. Dalam sesi ini, Anda akan mendengar tentang berbagai opsi untuk menjalankan kode dan kompromi yang mungkin harus dilakukan bersamaan dengan keputusan Anda. Pertimbangan-pertimbangan tersebut meliputi tujuan penggunaan kode Anda: Apakah itu terhubung ke internet? Adakah pertimbangan lisensi? Apakah kode itu merupakan bagian dari dorongan menuju CI/CD? Apakah kode tergantung-bahasa atau terbatas-kernel? Anda juga harus mempertimbangkan keterampilan dan animo tim saat memutuskan di mana Anda ingin berfokus, dan di mana Anda ingin menjalankan kode.

Intinya: Pahami gambaran penuh model komputasi (dan produk Google Cloud yang terkait) terlebih dahulu, kemudian pertimbangkan fitur yang tepat bagi tugas tersebut ketika memilih tempat untuk menjalankan kode Anda.


3. Memulai dengan Kubernetes Engine: Strategi Penerapan yang Menguntungkan Developer dan Mempersiapkan Pertumbuhan
Kubernetes memberdayakan developer dengan membuat tugas-tugas sulit menjadi mungkin untuk dikerjakan. Dalam sesi ini, kami memperkenalkan Kubernetes sebagai abstraksi tingkat beban kerja yang memungkinkan Anda membangun pipeline penerapan Anda sendiri, dan memulai dengan premis tersebut alih-alih memudahkan tugas-tugas sederhana. Sesi ini membahas cara menerapkan container dengan Kubernetes, dan mengonfigurasi pipeline penerapan dengan Cloud Build. Saran strategi penerapan meliputi penggunaan probe untuk memeriksa integritas dan keterhubungan container, menggunakan konfigurasi sebagai kode untuk lingkungan penerapan produksi yang kuat, menyiapkan pipeline CI/CD, dan meminta agar penjadwal menyediakan sumber daya yang tepat untuk container Anda. Ini diakhiri dengan beberapa tips tentang cara mempersiapkan pertumbuhan dengan mengonfigurasi penskalaan otomatis menggunakan metrik requests per section (RPS) atau permintaan per bagian

Intinya: Kubernetes bisa membantu Anda mengotomatiskan operasi penerapan dengan cara yang sangat fleksibel dan dapat dikustomisasi, tetapi perlu dikonfigurasi dengan benar untuk keuntungan maksimal. Bantuan Kubernetes membantu Anda untuk meraih hasil terbaik.


4. Merancang API Berkualitas
Ada banyak saran di luar sana tentang API, jadi sesi ini merekomendasikan agar berfokus pada tujuan Anda untuk setiap API yang Anda buat. Hal ini antara lain bisa berupa update atau pengintegrasian software. Pilih masalah penting yang perlu dipecahkan dengan API, dan pertimbangkan prioritas khusus tim dan organisasi Anda saat membuat API tersebut. Sesi ini juga menunjukkan beberapa area tempat kesalahan API biasanya terjadi, seperti kontrol versi atau penamaan, dan merekomendasikan penggunaan struktur API yang seragam. Jika ragu, buatlah tetap sederhana dan jangan mengacaukan bagaimana HTTP seharusnya digunakan.

Intinya: Saat ini, API-lah yang harus melakukan banyak tugas berat. Rancang API yang tepat untuk tugas tersebut dan optimalkan agar bisa dipakai seterusnya untuk orang-orang dan organisasi yang akan menggunakannya.


5. Kehidupan Event Tanpa Server: Menyelami Sistem Tanpa Server di Google Cloud Platform
Sesi ini membahas secara menyeluruh tentang cara kami menetapkan dan menjalankan sistem tanpa server di Google. Platform komputasi tanpa server memudahkan pembangunan aplikasi dengan cepat, tetapi terkadang identifikasi dan diagnosis masalah bisa saja sulit dilakukan bila kita belum memahami dengan baik tentang cara kerja mesin dasarnya. Dalam sesi ini, Anda akan mempelajari bagaimana Google menjalankan kode tidak tepercaya dalam infrastruktur komputasi bersama, dan apa artinya hal tersebut bagi Anda dan aplikasi Anda. Anda akan belajar cara membangun aplikasi tanpa server yang dioptimalkan untuk kinerja tinggi dalam skala tertentu, mempelajari tips dan kesulitan yang terkait dengan hal ini, dan melihat demo langsung pengoptimalan di Cloud Functions.

Intinya: Saat menjalankan aplikasi pada platform tanpa server, Anda berfokus untuk mengelola hal-hal yang bisa meningkatkan bisnis Anda. Lihat bagaimana ini benar-benar berfungsi sehingga Anda siap untuk stage cloud computing ini.


6. Tanpa Server Semuanya: Membangun Sistem Tanpa Server dengan Compute, Data, dan ML
Berikut adalah apa yang dimaksud dengan tanpa server, dan apakah itu khususnya di GCP. Intinya adalah bahwa tanpa server menghadirkan infrastruktur tak terlihat yang secara otomatis disesuaikan, di mana Anda hanya dikenakan biaya untuk apa yang Anda gunakan. Fitur tanpa server dari GCP dirancang untuk aktif saat dibutuhkan, dan disesuaikan secara tepat dengan kebutuhan penggunaan. Dalam sesi ini, Anda akan melihat bagaimana potongan-potongan tanpa server disatukan dengan machine learning dalam beberapa kasus penggunaan yang menarik, termasuk transkripsi data medis dan pembangunan mesin pemberi saran e-commerce yang berfungsi bahkan ketika tidak tersedia data historis. Pastikan untuk mengikuti demo keren dari CEO Smart Parking, yang menunjukkan sistem IoT real-time kelas industri yang memudahkan parkir untuk pengemudi di kota—tanpa menggunakan server.

Intinya: Tanpa server mampu mengurangi lebih banyak beban kerja dari sekadar komputasi: pelajari caranya, mengapa, dan kapan Anda bisa menggunakannya untuk aplikasi Anda sendiri.